%0 Conference Paper %B Seminar Nasional ke-22 Perhimpunan Biologi Indonesia %D 2013 %T Ekologi Persarangan Burung Maleo Gunung (Aepypodius arfakianus) Di Kawasan Cagar Alam Pegunungan Arfak-Papua Barat %A Hotlan Manik %A Agustinus Kilmaskossu %K Cagar Alam Pegunungan Arfak %K Ekologi Persarangan %K Maleo gunung (Aepypodius arfakianus) %K Papua Barat %X Pemanfaatan telur dan daging burung Maleo gunung (Aepypodius arfakianus) yang tidak terkendali akan mempercepat kepunahan satwa liar ini di habitat alam. Usaha penangkaran diluar habitat untuk tujuan pemanfaatan perlu mendapat perhatian sehubungan dengan usaha konservasi dan pemenuhan kebutuhan manusia. Usaha percepatan populasi dilakukan dengan salah satunya mengetahui reproduksi secara buatan, untuk itu perlu pengetahuan dasar tentang ekologi persarangan burung maleo gunung yang meliputi karakteristik fisik sarang, mikroklimat dan struktur telur di dalam sarang alami. Data dasar ini merupakan acuan pembuatan alat tetas buatan yang diharapkan meningkatkan daya tetas. Penelitian ini dilaksanakan di Kampung Sigim Distrik Minyambow Kabupaten Manokwari Propinsi Papua Barat selama 4 bulan (Mei-Agustus) 2012. Metode penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan tehnik observasi lapang. Pengambilan data dilakukan secara purposif pada lokasi ditemukan sarang Maleo gunung (Aepypodius arfakianus). Hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan bahwa karakteristik fisik sarang Maleo gunung yaitu bentuk sarang gunung api, ukuran sarang : diamater sarang rata-rata 2,52 m; tinggi sarang rata-rata 1,17 m. Mikroklimat sarang yaitu suhu diluar sarang rata-rata 22,78±1,1 0C, suhu didalam sarang rata-rata 32,87±2,4 0C, Kelembaban diluar sarang rata-rata 74,52±2,2%, Kelembaban didalam sarang rata-rata 88,14±3,1% dan intensitas cahaya rata-rata 1.200 Lux dan struktur telur dalam sarang yaitu rata-rata kemiringan telur 5,50, kedalaman telur rata-rata 65,4 cm dan jarak antar telur rata-rata 6,3 cm serta pola telur mengitari sarang %B Seminar Nasional ke-22 Perhimpunan Biologi Indonesia %I Fakultas Biologi Unsoed %C Purwokerto, Jawa Tengah, Indonesia %G eng